Terkuak, Berikut Fakta-Fakta, Adanya Cinta Sesama Jenis Di Balik Penembakan Brigadir Josua
Berikut sederet informaai dari sejumlah tokoh yang diduga mengkaitkan cinta sesama jenis dalam kasus kematian Brigadir J.
1. Clue Mahfud MD
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, sebelumnya mengungkap clue bila motif di balik Irjen Ferdy Sambo memerintahkan Bharada E menembak Brigadir J cukup sensitif.
Mahfud mulai lebih gamblang. Dalam twitternya menyebut dan menganalogikan kasus Brigadir J ini erat dengan kasus jagal sadis Ryan Jombang yang diketahui adalah homoseks atau LGBT (Lesbi, Gay, Biseks dan Transgender).
“Konstruksi hukum pembunuhan Brigadir J akan tuntas ditingkat polisi (inshaallah). TSK akan diumumkan hr ini. sdh lama sy pny impresi POLRI kita hebat dlm penyelidikan dan penyidikan . kasus mutilasi yg mayatnya sdh terserak di berbagai kota sj bisa dibongkar. Ingat kasus Ryan?,” tulis Mahfud MD dalam cuitan akun Twitternya.
Hal tersebut memicu banyak tanya warganet yang bertanya-tanya akan pernyataan tersebut.
“Ada yg kepikiran gak kasus ini sengaja dibuat narasinya adalah sangat sensitif agar tidak bisa dibuka ke publik,” komentar salah satu warganet atas cuitan tersebut.
Dan saat menjadi bintang tamu podcast Deddy Corbuzier, Jumat, 12 Agustus 2022 lalu, Mahfud MD seakan kembali memberi petunjuk. Hal itu terlihat pada bagian perbincangan perihal laporan pelecehan seksual yang dialami Putri Candrawathi sudah bisa dicabut.
“Sebenarnya sudah cukup jelas, pelakunya bukan Bharada E, dia hanya diperintahkan oleh beberapa orang yang saat itu ada di situ, kan berarti harusnya laporan pelecehan sudah tidak ada,” terangnya.
“Mungkin laporan pelecehan akan dicabut, di-SP-3, kan yang dituduh juga udah ditembak mati,” sambungnya.
“Cerita-cerita laporan pemeriksaan itu yang mengerikan. Mengerikan campur menjijikkan juga. Makanya saya bilang sensitif,” tandas Mahfud. Mungkinkah yang dimaksud menjijjikkan ini adalah hal sensitif yang hanya bisa dikonsumsi orang dewasa adalah berkaitan dengan LGBT atau percintaan sesama jenis?
2. Pernyataan Sandy Situngkir
Praktisi Hukum Perhimpunan Bantuan Hukum dan HAM, Sandi Situngkir menduga motif pembunuhan Brigadir J terkait hubungan yang salah.
Mungkin hubungan pria dewasa dengan seseorang yang telah bersuami atau beristri. Sandi Situngkir menyebut bisa jadi motif pembunuhan ini terkait penyimpangan seksual.
Dalam penjelasannya, Sandi mengatakan jika mengikuti penjelasan Menkopolhukam Mahfud MD, tidak menutup kemungkinan motif pembunuhan berencana dengan tersangka Irjen Ferdy Sambo ini terkait dengan “hubungan lain”.
“Hubungan misalnya ada hubungan penyimpangan antara seseorang dengan seseorang yang berjenis kelamin sama,” kata Sandi seperti dilansir selebtek.suara.com dari kanal YouTube medcom.id. *sumber: Digtara.com