Bravo Polda NTT, Ini Wajah Dan Pekerjaan Para Pembunuh Jahanam Di Jl. Eltari Kupang

 


Sebagaimana diberitakan sebelumnya bahwa Marthen Leba, seorang mahasiswa Undana Kupang tewas dikeroyok oleh sejumlah orang di jalan Eltari Kupang pada Minggu 30 April 2023. Mama Vesko, salah satu kerabat Marthen Leba Doko, mahasiswa Fakuktas Teknik Undana, Kupang NTT yang tewas dikeroyok OTK mengungkapkan kesedihannya.

“Setelah jatuh dalam got, para pelaku masih lempar dengan batu dan kayu. Marthen yang sekarat dibawa ke rumah oleh temannya," jelas Mama Visko, Senin 1 Mei 2023.

Menurutnya, setelah tiba di rumah, Marthen menghembuskan napas terakhir.

"Marthen ditemukan sudah meninggal di rumah oleh ibu dan saudaranya saat pulang dari gereja," ungkap mama Visko.

Keluarga merasa terpukul dan menumpaskan kesedihan dan kekecewaan mereka di media sosial.

"Selamat jalan anakku Marthen Leba Doko eee, waktu duka kemarin masih tawar antar mama. Tuhan Yesus eee, Athen eee orangtua su senang tggal ma wisuda mone su jalan ni," tulis salah satu kelaurga korban di akun Facebooknya, @Ina Tagi Huma.  


Para Pelaku Ditangkap Polisi



Hanya butuh 3 hari untuk polisi tangkap para pelaku. Dilansir dari cahayaindonesia.id, Dua orang terduga pelaku ditangkap di Lapangan Taspen Kelurahan Air Nona Kecamatan Kota Raja pada Selasa (2/5/2023) malam, sedangkan satu terduga pelaku lainnya ditangkap di Kelurahan Manulai Dua Kecamatan Alak Kota Kupang. Ketiga terduga pelaku saat ini sudah diamankan di Rutan Polresta Kupang Kota untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.


Ketiga orang terduga pelaku yang berinisial, EJB (24) Pegawai Honorer, Alamat Jalan Kian Kelaki Kelurahan Bakunase Dua, YSRD (24), Karyawan Swasta, Alamat Jalan PS. Da Cunha Kelurahan Naikoten 2, dan SRD (27), Pegawai Honorer, Alamat Kelurahan Manulai 2 adalah teman dekat yang pada saat sebelum kejadian sementara mengkonsumsi minuman keras (miras) di depan Rumah Jabatan Gubernur NTT.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel