Ini 7 Fakta Siswi SMA Di TTU Gantung Diri, No. 6 Pelajaran Berharga Untuk Kita
Kabar duka menimpa sebuah SMA di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU). Salah satu siswinya meninggal dunia akibat bunuh diri. Siswi berinisial PN usia 16 tahun, bunuh diri di rumahnya dengan cara gantung diri dengan tali nilon 4 meter dalam rumah Pada Jumat (29/9/2023) sore, sekitar pukul 15.10 Wita. Berikut ini fakta-fakta tentang kematian PN siswi SMA di TTU yang meninggal gantung diri.
Seorang remaja berusia 16 tahun dengan inisial PN, seorang siswi salah satu Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), telah mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
1. Ditemukan Tergantung dalam rumah
Korban ditemukan tergatung dalam rumahnya Pada Jumat (29/9/2023) sore, sekitar pukul 15.10 Wita, PN ditemukan tewas gantung diri oleh salah satu adiknya.
2. Aksi Bunuh Diri Direkam
Menurut Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda NTT, Komisaris Besar Polisi Ariasandy, kepada Kompas.com pada Sabtu (30/9/2023). PN sempat merekam aksinya sendiri dengan durasi 17 menit menggunakan ponselnya sebelum mengakhiri hidupnya. Dia meletakkan ponselnya di meja dan mengikat tali di atap rumah. Polisi telah menyimpan bukti video tersebut, dan kesimpulan sementara adalah bahwa kematian PN merupakan bunuh diri.
3. Ditemukan oleh adiknya
Kejadian ini dimulai pada Jumat, 29 September 2023, sekitar pukul 14.00 Wita, ketika adik PN yang berusia 7 tahun, KN, hendak mengambil ponsel miliknya.
Saat tiba di ruangan belakang rumah, KN melihat PN tergantung pada tiang rumah dengan menggunakan seutas tali nilon. KN yang terkejut segera memberitahu ibunya, YS (44), tentang kejadian itu.
4. Berusaha Ditolong
Ibu korban berusaha menolong dengan memeluk korban untuk meringankan beban tali yang terlilit kuat di leher korban. Namun, upaya YS tidak berhasil karena korban sudah kehabisan napas. Tetangga datang untuk membantu, termasuk ayah kandung PN, YN, yang sedang bekerja di gereja. Mereka berhasil memotong tali dan menurunkan PN, tetapi nyawanya tidak dapat diselamatkan.
5. Motif Korban bunuh diri
Motif bunuh diri PN diduga karena foto-foto bugilnya tersebar luas di media sosial. Untuk sementara, motifnya adalah rasa malu karena foto bugilnya disebar dan diketahui oleh teman-teman sekolahnya," kata Ajun Komisaris Polisi I Ketut Suta, Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres TTU, kepada Kompas.com pada Sabtu (30/9/2023).
6. Kirim Foto bugil kepada Pacarnya
PN pernah berpacaran dengan seorang siswa SMK di Kefamenanu, Kabupaten TTU, yang dikenal sebagai VS. Selama berpacaran, keduanya pernah saling mengirim foto bugil. Foto-foto tersebut kemudian diketahui oleh salah satu teman mereka dan disebar melalui pesan di Facebook.
Pelajaran Berharga Untuk Kita: Jangan pernah kirim foto bersifat pribadi kepada siapa pun karena kita tidak tau, bisa saja bocor ke publik.
7. Foto Tersebar di medsos
Setelah itu, foto-foto bugil tersebut tersebar di grup WhatsApp teman-teman sekolah PN. Merasa malu, PN tidak pergi ke sekolah pada pagi Jumat (29/9/2023). Kemudian, pada sore harinya, PN ditemukan tewas gantung diri di rumahnya dengan menggunakan tali nilon. Polisi masih terus menyelidiki kasus ini dengan mengumpulkan barang bukti dan memeriksa sejumlah saksi. sumber: SuluhDesa.com